Rahasia Dibalik Hujan yang Selalu Menyegarkan: Pelajari Prosesnya di Sini!

~  Memasuki bulan Desember, musim hujan di Indonesia sudah mulai terjadi secara rutin. Bisa dibilang, ini adalah musim hujan yang panjang, tapi kedatangannya selalu dinanti-nanti setiap orang setelah menunggu bulan-bulan lalu yang luar biasa panas.

sumber foto : www.suarasurabaya.net

Termasuk para "pluviophiles" sebutan bagi para pecinta "hujan", yang membawa perasaan damai, bahagia dan ketenangan.

    🌨️💦Hujan adalah fenomena alam yang terjadi ketika uap air di atmosfer mengalami kondensasi dan membentuk tetesan air yang cukup besar untuk jatuh ke bumi. Berikut adalah proses terjadinya hujan:

1. ⓵ Penguapan (evaporasi):

   Proses dimulai dengan penguapan air dari permukaan bumi. Penguapan terjadi saat matahari memanaskan air di sungai, danau, laut, atau permukaan tanah. Air yang menguap menjadi uap air.

    

2. ⓶ Konveksi:

   Uap air yang naik ke atmosfer menjadi lebih dingin saat mencapai ketinggian tertentu. Pada ketinggian ini, udara dapat mendingin dan menyebabkan konveksi, yaitu pergerakan udara naik dan turun.

3. 
   

4. ⓷ Pembentukan Awan:

   Ketika udara naik dan mencapai lapisan udara yang lebih dingin, uap air yang terkandung di dalamnya mulai mengalami kondensasi. Kondensasi ini terjadi ketika uap air berubah menjadi titik embun dan membentuk tetesan air mikroskopis. Tetesan-tetesan air ini berkumpul membentuk awan.

   ⓸ Pertumbuhan Awan:

5. Awan dapat terus tumbuh melalui akumulasi tetesan air. Ketika tetesan air ini menjadi cukup besar, gravitasi mulai memainkan peran, dan tetesan-tetesan air yang lebih berat mulai jatuh dari awan. Proses ini dikenal sebagai koalesensi.

    

6. ⓹ Hujan:

   Jika tetesan air yang jatuh dari awan mencapai permukaan bumi, ini disebut hujan. Hujan dapat berupa tetesan air yang relatif kecil atau tetesan yang lebih besar, tergantung pada seberapa besar tetesan-tetesan air tadi berkumpul selama pertumbuhan awan.

    Semua proses ini dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti suhu, tekanan udara, kelembaban, dan kondisi atmosfer lainnya. Proses terjadinya hujan adalah bagian dari siklus hidrologi yang terus berlangsung di alam.