(Lilis Se)
Sudah lama aku tidak berpuisi,
Sebuah ungkapan tersulit dari bahasa hati
Mungkin sedikit yang mengerti,
Bahkan aku sendiri pun tidak bisa berhenti,
Untuk tidak mencari sosok yang selalu bersembunyi,
Puisi..
Bahasa terdalam seorang manusia
Tidak tentang aku saja,
Tapi juga mengenai apa kita bisa berbicara
Apa kita saling bisa untuk percaya,
Tidak saling melukai maupun menimbulkan kecewa
Tidak juga basa-basi dalam larik-larik tanya,
Malam ini,
Puisi kembali menyapa dengan gempita
Guguran kejora seperti cahaya dari langit buta,
Menyisir seluruh mata dan yang memandangnya,
Puisi itu telah jatuh,
Sangat dalam,
Bahkan melewati palung yang berbatasan dengan bahaya,
Juga angin yang riuh menukar desirnya dengan siulan merpati
Pada pancaran api yang perlahan meredup sendiri..
Puisi itu telah kembali,
Jauh sebelum aku mengenal untuk menjauh dan pergi
Tapi tidak, Aku tetap disini,
Berkutat dengan keyboard-keyboard hitam
Dengan huruf -huruf yang berjarak renggang,
Aku kembali,
Bukan untuk memberi kabar pribadi
Aku kembali untuk mengisi tentang cerita ini..
Jakarta, 21 Mei 2020
21:07
Lilis Setiani
0 Komentar